Integrasi Proses Bisnis

    Integrasi Proses Bisnis 




Integrasi Proses Bisnis merupakan Sebuah metodologi untuk melakukan efisiensi perusahaan melalui penerjemahan visi kedalam bentuk strategi dan action, kemudian diartikulasikan dalam proses bisnis perusahaan terintegrasi.


Efisiensi 

Beberapa proses bisnis digabungkan menjadi satu proses yang terintegrasi.

Persaingan 

Persaingan instansi lain dengan konsep proses bisnis yang terintegrasi, sehingga integrasi harus dilakukan untuk bersaing .

Perkembangan Teknologi 

Semakin berkembangnya TI sehingga integrasi proses bisnis semakin lebih mudah dilakukan.


Contoh Integrasi Proses Bisnis 

1. E-banking / internet –banking : bca.co.id,  mandiri.co.id  

2. Mobile-banking : mandiri banking, mobile bca  

3. Pendaftaran Mahasiswa Online : bsi.ac.id, bl.ac.id  

4. Key-in KRS Online: univ. dr. Sutomo Surabaya  

5. Ujian TOEFL Online  

6. e-Commerce  tokobagus.com, berniaga.com  

7. E-Government  hankam.go.id, bapennas.go.id 


Tahapan Integrasi Proses Bisnis 

-Perencanaan menentukan arah perusahaan.

-Perancangan menerjemahkan strategi yang dibentuk kedalam proses bisnis 

perusahaan. 

-Implementasi memastikan bahwa proses bisnis yang direncanakan dijalankan sesuai 

dengan strategi perusahaan. 


Keuntungan Menggunakan Sistem Integrasi Bagi Perusahaan

Sistem integrasi atau integrated system merupakan rangkaian yang menghubungkan beberapa 

sistem bagi secara fisik maupun fungsional. Sistem ini akan menggabungkan komponen sub 

sistem dalam satu sistem yang menjamin setiap fungsi dapat berfungsi sebagai kesatuan dari 

sebuah sistem. Ini merupakan sebuah tantangan dalam pengembangan software. 


Selain itu juga ada beberapa kelebihan lain yang dimiliki oleh sistem integrasi untuk bisnis Anda, beberapa di antaranya: 


1. Database lebih rapih 

Jika perusahaan Anda sudah mengadaptasi sistem integrasi ini Anda akan semakin mudah 

membuat database perusahaan. Sistem integrasi memungkinkan Anda menyimpan laporan 

dan berbagai data lainnya yang dibutuhkan pada satu sistem sehingga ketika dibutuhkan 

dengan mudah Anda dapat mencari dan menemukannya. 


2. Mengurangi risiko data hilang atau dicuri.  

Jika perusahaan menyimpan data pada satu tempat dengan menggunakan sistem integrasi 

maka akan memperkecil kemungkinan terjadi data hilang atau tidak sengaja terhapus. Begitu 

juga kemungkinan untuk terjadi pencurian atau penyalahgunaan data. Hal ini disebabkan 

karena perusahaan semakin mudah untuk melakukan pengamatan dan pemeriksaan. 


3. User interface yang seragam.  

Sistem informasi akan membuat perangkat perusahaan Anda memiliki interface yang sama. 

Hal ini tentu saja memudahkan tugas seorang pegawai, terutama jika ada pegawai baru. User 

interface yang seragam akan membuat proses pembiasaan dan adaptasi terhadap sistem 

perusahaan  semakin mudah.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »